Tarakan – Sebuah insiden penganiayaan terjadi antara dua organisasi masyarakat (Ormas) di Kota Tarakan, yakni LPADKT-KU dan PMN, pada 19 September 2023. Akibatnya, Robinson, Ketua Ormas LPADKT-KU, mengalami luka lebam di bagian perut sebelah kanan.
Robinson telah melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian dengan Nomor LP/B/226/IX/2023/SPKT/POLRES TARAKAN/POLDA KALTARA. Saat ini, Satuan Reskrim Polres Tarakan telah mengamankan seorang tersangka pelaku penganiayaan dan sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Dengan adanya kasus tersebut Sdr. Robinson selaku ketua Ormas LPADKT-KU Kota Tarakan akan menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan tanpa menggugurkan proses hukum yang telah berlaku guna memberi efek jera terhadap pelaku dan menjadi contoh untuk Kelompok-kelompok lainnya
Di sisi lain, Ormas LPADKT-KU juga berkomitmen membantu kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kota Tarakan agar tetap kondusif.***